DPMDSos mengikuti Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Barito Timur

Rakor TPPS Kabupaten Barito Timur , Selasa. 27 Agustus 2024 di Ruang Rapat Bupati Barito Timur

TAMIANG LAYANG, BARITO TIMUR- (Selasa,27/08/2024) Drs. Osa Awatanu, M.Si sebagai Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Sosial Kabupaten Barito Timur beserta dengan Sekretaris Dinas, Bidang Sosial yang diwakili oleh Aparatur Sipil Negara (JFT) beserta Pendamping PKH bersama-sama menghadiri Rapat Koordinasi TPPS Kabupaten Barito Timur bertempat diruang Rapat Bupati Barito Timur.

Rapat Koordinasi dipimpin oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Amrullah) yang sekaligus mewakili Pj.Bupati Barito Timur dilanjutkan laporan pelaksanaan kegiatan oleh Ketua TPPS Kabupaten Barito Timur (Bappedalitbang Kab.Bartim) serta pemaparan oleh Plt. Kepala DP3AKB Kabupaten Barito Timur.

“Melalui Rakor ini dapat diharapkan terbentuknya komitmen, kebijakan dan langkah-langkah serius agar terbentuknya sasaran yang terukur dan terpadu berkontribusi positif dalam rangka upaya untuk gerakan penurunan angka stunting di seluruh wilayah kecamatan Kabupaten Barito Timur,” ujarnya

Salah satu bentuk gerakan intervensi dukungan melalui Program pendamping PKH  dari  Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Sosial Kabupaten Barito Timur  dalam mendukung percepatan penurunan stunting antara lain berupa  pertemuan yang dilaksanakan oleh pendamping PKH (Program Keluarga Harapan) dengan agenda pertemuan rutin setiap bulan yakni pertemuan peningkatan kemampuan keluarga/P2K2 dengan Modul Kesehatan dan Gizi yang isinya untuk penanganan stunting.

Sedangkan, melalui Bidang PEPSDA&TTG Dinas PMDSos Kab.Bartim ada satu program dan kegiatan dengan uraian jenis pelaksanaan kegiatan melakukan pembinaan dan pelatihan kader KPM disetiap desa yang termuat 1 atau 2 kader KPM di 10 Kecamatan, maksud dan tujuan program/kegiatan untuk memberikan tambahan pedoman serta panduan langkah-langkah didalam bagaimana melakukan pemantauan pelaksanaan pelatihan yang dilaksanakan oleh desa berhubungan dengan program penanganan stunting yang sudah dianggarkan pada masing-masing desa,

Kolaborasi lintas sektor didalam pendataan, pendampingan serta menggerakan dukungan TPPS Kecamatan, TPPS Desa dan Kelurahan, TP-PKK, Kader TPK, Kader Posyandu dan KPM merupakan langkah strategis yang perlu mendapatkan dukungan komitmen serta kerjasama semua pihak, turut mendukung tidak terkecuali Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Sosial Kabupaten Barito Timur.

Lebih lanjut Asisten II menyatakan. ”Hasil dari pertemuan pada hari ini akan dipaparkan pada temu kerja TPPS Kabupaten/Kota pada tanggal 5 September 2024 Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, dan beliau juga menegaskan diakhir kegiatan rakor agar menindaklanjuti dengan menyampaikan ke tim secara tertulis apabila ada data-data yang masih kurang yang diperlukan.(ikinsay)