PELATIHAN KEPEMIMPINAN ADMINISTRATOR GELOMBANG II ANGKATAN IV,V,VI DAN VII TAHUN 2024

Dari 10 orang pejabat eselon III Kabupaten Barito Timur dan terdapat keterwakilan dua orang  ASN berasal dari instansi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Sosial Kabupaten Barito Timur saat ini berstatus sebagai Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Gelombang II  yang diselenggarakan oleh BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah.

Pelaksanaan kegiatan dimulai sejak tanggal 05 Juni 2024 dan berakhir pada tanggal 09 Oktober 2024,  saat ini status kedua pejabat tersebut dalam rangka melaksanakan kegiatan untuk mengimplementasikan rancangan aksi perubahan dari masing-masing pejabat yang bersangkutan Christian Pantamei, S.Sos.MM (Sekdis) dan Tuberta Hartano, S.KM. MM (Kabid Sosial), kedua pejabat tercatat sebagai peserta didalam Angkatan VII.

Tahapan pembelajaran aksi perubahan dalam PKA bertujuan untuk menghasilkan seorang pemimpin yang merupakan agen perubahan dalam peningkatan kinerja organisasi.

Adapun Pelatihan Kepemimpinan Administrator adalah pelatihan struktural kepemimpinan administrator yang bertujuan mengembangkan kompetensi manajerial peserta dalam rangka memenuhi standar kompetensi nmanajerial Jabatan Administrator.

Dalam kesempatan itu, Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Sosial Barito Timur, Drs. Osa Awatanu, M.Si menyampaikan sangat mendukung  dengan memberikan arahan agar tetap berkomitmen dengan konsep rencana yang sudah disetujui oleh coach, mentor dan penguji agar dapat dipersiapkan sesuai dengan tahapan, sekiranya pada saat seminar akhir untuk laporan aksi perubahan dapat dipertanggungjawabkan demi menyelesaikan permasalahan yang ditemui oleh project leader pada tupoksi masing-masing.

“Kami yang diberikan kesempatan untuk bisa mengikuti kegiatan PKA ini, sungguh sangat berterimakasih kepada semua pihak khususnya Pihak Pemerintah Kabupaten Barito Timur, BKPSDM dan yang lainnya, semoga kegiatan ini akan menjadi pemantik semangat bagi kami untuk semakin tetap tangguh berkarya demi Gumi Jari Janang Kalawah,” demikian penjelasan kedua pejabat administrator tersebut. (ikinsay)